Geomembrane adalah barang penting yang umumnya sering terlihat dalam proyek pembangunan jalan-jalan raya.  Geomembrane sangat dibutuhkan terutama di proyek-proyek yang tanahnya lunak dan sering bergelombang.

Tanah yang lunak dan sering bergelombang dapat mengakibatkan tanah menjadi retak-retak dan jika dibiarkan begitu saja maka dapat menyebabkan tanah yang berlubang dan dapat membahayakan para pengguna jalan, terutama selama musim hujan.

Fungsi Geomembrane sendiri sebenarnya adalah sebagai pemisah antara benda cair dan benda padat.  Selain itu, Geomembrane juga memiliki lapisan yang kedap air sehingga jika lapisan tanah dilapisi dengan Geomembrane, maka air yang berasal dari bawah tanah tidak akan bisa naik ke atas tanah karena tertutup oleh lapisan Geomembrane tersebut, sehingga jalanan pun tidak cepat rusak, tahan lama dan awet dan tidak cepat bergelombang.

Jadi Geomembrane adalah investasi yang murah dibandingkan penggunaan barang plastik lainnya untuk pembangunan jalan raya untuk jangka waktu yang panjang.

Untuk kebutuhan proyek-proyek jalan raya, hendaknya kita memakai Geomembrane dengan ketebalan 1 mm hingga 1.5 mm. Jika lapisan bawah tanah yang akan dilapisi Geomembrane itu lunak, maka sebaiknya menggunakan Geomembrane dengan ketebalan 1.5 mm atau 1500 mikron.

Cara Memasang Geomembrane Untuk Proyek Pembangunan Jalan-Jalan Raya merk Urban Plastic

Berikut adalah cara memasang Geomembrane merk Urban Plastic untuk kebutuhan proyek pembangunan jalan raya:

  1. Memadatkan tanah yang akan dihamparkan lapisan Plastik Geomembrane, dengan menggunakan kendaraan-kendaraan besar seperti Excavator maupun Bulldozer.
  2. Menghamparkan Geomembrane di atas tanah yang telah dipadatkan tersebut (Usahakan agar tidak menyeret lapisan Geomembrane tersebut agar tidak rusak).
  3. Boleh menggunakan benda-benda berat semacam kantong-kantong pasir untuk menahan liner pada Geomembrane agar tidak terangkat oleh angin.
  4. Menempelkan sisi-sisi liner lembaran Geomembrane yang overlap dengan menggunakan tehnik aliran udara panas.
  5. Membersihkan daerah sambungan lembaran-lembaran liner Geomembrane dengan menggunakan grinder ataupun sander.
  6. Lalu mengelas sambungan-sambungan Geomembrane tersebut dengan menggunakan extrusion welding system dan juga hot wedge system.
  7. Lakukan pengetesan terhadap sambungan-sambungan Geomembrane untuk melihat apakah terjadi kebocoran.
  8. Jika terdapat kebocoran, maka sebaiknya langsung diperbaiki ataupun dilas dengan menggunakan extruder dan welding rod.
  9. Lakukan penimbunan batu-batuan, pasir, maupun aspal di atas lapisan Geomembrane tersebut dengan menggunakan kendaraan besar seperti Excavator (lapisan Geomembrane merk Urban Plastic sangat kuat, elastis dan tidak mudah robek sehingga sangat kuat untuk dilalui kendaraan-kendaraan besar)

Ketebalan Geomembrane yang biasanya digunakan untuk proyek pembangunan jalan-jalan raya adalah 1.5 mm atau 1500 mikron.  Geomembrane merk Urban plastic memiliki ketebalan mulai dari 0.3 mm sampai 2 mm.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai proyek pembangunan jalan dengan menggunakan Geomembrane merk Urban Plastic, silahkan hubungi melalui : Whatsapp/Mobile Phone : +62811 1721 338 (Cila) atau  https://wa.me/628111721338, atau: Email : info@kapukmas.com